Menciptakan Tata Kelola dan Akuntabilitas Organisasi

Content Terdapat lima program prioritas yang telah saya susun. Pertama,menciptakan tata kelola dan akuntabilitas organisasi. Tata kelola sendiri berhubungan dengan banyak sekali bidang serta aspek. Ada beberapa langkah dan prinsip yang dapat diterapkan. Memperkuat kaderisasi bagi saya merupakan hal pertama yang mesti dilakukan. Sebab kaderasi menjadi penopang bagi keberlanjutan Nahdlatul Ulama (NU), oleh karenanya mempersiapkan generasi muda yang siap berkontribusi secara efektif di dalam organisasi sangat lah penting. Dapat dimulai dari hal yang paling fundamental, yaitu membangun kesadaran dan pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai NU serta memberikan pelatihan dan pendidikan kepada kader NU agar mereka dapat mengemban peran dengan baik serta tidak sebatas bertumpu pada kekuatan kuantitas, tetapi juga kualitas para kader NU sendiri. Namun langkah memperkuat kaderisasi tersebut mustahil dapat diwujudkan tanpa menyertakan komunikasi dan keterlibatan sebagai agenda utama pula. Penting untuk membangun komunikasi yang kuat antara kader NU, baik muda maupun tua, dan memastikan keterlibatan mereka dalam proses pengambilan keputusan. Ini bisa dilakukan lewat pertemuan rutin, diskusi, forum dan kegiatan partisipatif lainnya baik yang ada dalam lingkup pengurus wilayah maupun ranting sekalipun. Kepercayaan dan kesepahaman akan terbangun dari sini. Sehingga solidaritas antar kader dapat terbentuk yang pada muaranya bakal memperkuat posisi NU sebagai organisasi masyarakat yang kuat. Pola seperti ini apabila terbangun dengan baik, pada gilirannya akan menciptakan tata kelola organisasi yang berpola bottom up, dari bawah ke atas, dan segala kebijakan yang dikeluarkan tidak melulu top down, dari atas ke bawah. Artinya, tata kola seperti ini menyertakan keterlibatan partisipatif—dalam menyusun program maupun kebijakan—mulai dari pengurus NU yang secara struktural berada di tepian paling pinggir; ranting, hingga pengurus wilayah. Tidak hanya tata kelola, akuntabilitas juga harus turut serta mengiringi. Apa sebenarnya akuntabilitas? Kata ini barangkali sering sekali kita dengar tanpa tahu maknanya. Akuntabilitas secara gampang bisa diartikan sebagai tindakan pertanggungjawaban atas hasil yang diperoleh setelah melakukan aktivitas tertentu. Akuntabilitas satu tarikan nafas berhubungan dengan transparansi. Seorang pemimpin organisasi yang menjunjung tinggi transparansi akan memberikan akses informasi yang jelas dan terbuka kepada semua pihak terkait, termasuk anggota organisasi dan pemangku kepentingan eksternal. Ini berguna dalam menjaga integritas jam’iyyah dan mencegah praktik korupsi serta kecurangan.

https://nujateng.com/2023/07/menciptakan-tata-kelola-dan-akuntabilitas-organisasi/