Iklan
Purworejo, nujateng.com – Perempuan bukan kaum yang tertindas begitu inti sambutan yang disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PC IPPNU) Kabupaten Purworejo, Ela Zulaelatif pada Minggu, (7/8/2022).
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ela dalam acara pelantikan PC IPNU IPPNU Purworejo Masa Khidmah 2022-2024 yang dilaksankan di auditorium Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU) Purworejo.
Dalam sambutannya Ela juga menyampaikan jika PC IPPNU Purworejo yang beranggotakan perempuan harus mampu membuktikan diri sebagai wadah pertama kaderisasi di NU jika wanita bukan kaum yang tertindas.
“Sebagai wadah kaderisasi pertama yang ada di NU kita perlu menunjukan komitmen kita dalam menjaga roda organisasi disertai tekat bulat serta keyakinan ala thoriqoti ahlussunnah wal jama’ah,” tutur Ela.
Pelantikan PC IPNU-IPPNU Purworejo dilakukan langsung oleh Ketua PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah Syaiful Kamaluddin dan Nirma Aini Masfufah. Pelantikan yang mengambil tema “Rekonstruksi Citra Diri Organisasi dalam Membangun Negeri” tersebut turut dihadiri oleh Ketua PC NU Purworejo, Kiai M Arwani.
Kiai Arwani dalam sambutannya berpesan jika IPNU-IPPNU adalah cerminan NU kedepan dari situ IPNU-IPPNU perlu menguatkan organisasi untuk bersama melawan radikalisme baik di dunia maya ataupun di dunia nyata.
“Kader-kader IPNU-IPPNU wajib mampu menjalankan roda organisasi dengan sebaik mungkin. Mau bergerak seperti apapun, maka itu yang menjadi acuan masyarakat untuk melihat NU khususnya IPNU-IPPNU,” pesan Kiai Arwani.
(SRC. nupurworejo.com/ed. Sidik Pramono)
https://nujateng.com/2022/08/perempuan-bukan-kaum-yang-tertindas/
