NU Online Ponorogo- Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al Bukhori Mangunan, Desa Tulung, Kecamatan Sampung, Ponorogo kembali menggelar santunan bulanan. Santunan pada kali ini nampak berbeda dari santunan sebelumnya. Pasalnya digelar secara outdoor, di Bukit Soeharto, Biting, Badegan, Ponorogo, pada Minggu, (31/10).
Kegiatan diawali dengan apel bersama. Dengan peserta anak yatim-piatu dan dhuafa beserta pengurus LKSA Al Bukhori, dan juga mahasiswa PPL INSURI Ponorogo. Usai apel, dilanjutkan dengan penyantunan kepada anak yatim-piatu dhuafa di bawah asuhan LKSA Al Bukhori. Keceriaan anak-anak melakukan outdoor games for kids dan rekreasi mengiringi kegiatan santunan pagi itu (09.00 wib).
Masih dalam kemeriahan hari santri, selain kegiatan santunan juga diadakan apel peringatan Hari Santri Nasional. Bahwa dengan konsep resolusi jihad dari KH Hasyim Asy’ari, para santri rela mengorbankan jiwa raga demi kemerdekaan. Hal ini senada dengan “Santri Siaga Jiwa Raga” yang menjadi tema peringatan Hari Santri Nasional 22 Oktober 2021, ini adalah bentuk pengabdian santri untuk keutuhan NKRI.
“Anak anak adalah generasi penerus bangsa. Kita semua berharap mereka bisa memahami beratnya pencapaian kemerdekaan bangsa Indonesia. sejak kecil anak anak telah di didik menjadi pribadi yang bisa bekerjasama dengan konsep kebersamaan, keceriaan, dan pantang menyerahnya,” kata Imam Mahmudi, ketua LKSA Al- Bukhori.
“Dengan penuh semangat dan kebahagiaan anak anak kami selain kegiatan penyantunan, juga mengikuti kegiatan rekreasi di berbagai wahana seperti, berenang, bersantai di gazebo sambil menikmati indahnya pemandangan perbukitan,” tandasnya.
Ket.Foto
: Suasana apel bersama peserta anak yatim-piatu dan dhuafa beserta pengurus LKSA Al Bukhori, dan juga mahasiswa PPL INSURI Ponorogo di Bukit Soeharto, Biting, Badegan, Ponorogo, pada Minggu, (31/10)
Reportase: Ahmad Sofyan
Editor: Budi
