Sambung Sanad Perjuangan dengan Ziarah Makam
NU Online Ponorogo- Rangkaian acara Harlah NU Ke 99, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Ponorogo juga menggelar agenda rutinan. Kali ini, PCNU Ponorogo melakukan ziarah makam para Muassis NU Ponorogo, di empat lokasi, yakni makam Almaghfurllah Moh. Toyyib Joresan, makam Almagfurlah Kiai Muhammad Ishaq Coper, makam Almaghfurllah Kiai Mardliyyah, dan makam Kiai Ageng Muhammad Besari, Jumat (18/02).
Usai menziarahi makam Al Maghfurllah Kyai Mardliyyah, Kiai Haji Fatchul Azis selaku Ketua Tanfidyah PCNU Ponorogo mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin PCNU bersama seluruh Lembaga dan Banom pada setiap momen NU.
“Ada beberapa momen dan salah satunya pada momen Harlah ini,” katanya.
Kiai Azis mengungkap pada momen seperti Harlah NU, momen hari santri, momen menjelang bulan Ramadhan dan momen NU lainnya, selalu dirutinkan ziarah Muassis NU. Hal itu adalah untuk menyambungkan sanad perjuangan pendahulu.
“Ponorogo ini kan, setelah ziarah kita semakin tahu bahwa ada titik-titik perjuangan para Ulama pada saat itu. Seperti makam Kiai Mardliyyah, Mbah Ishaq Coper, Mbah Toyyib di Joresane, yang semua itu masih ada hubungannya dengan Mbah Yai Donopuro dan Mbah Ageng Besari Tegalsari,” jelasnya.
Ia menambahkan karena hari ini waktunya terbatas dan masih dalam suasana pandemi Covid-19 dan waspada Omicron, maka tahun depan akan diagendakan kembali ke beberapa titik yang berbeda.
“Seperti Mbah Ki Ageng Mirah, Mbah Musyahab Mirah, kemudian Mbah Raden Santri, Mbah Syaikh Muhyi, Syaikh Nur Salim. Kemudian kita agendakan lagi Mbah Yai Nur Shodiq, Mbah Yai Nur Fadil, Mbah Yai Fakih, Mbah Yai Umar Shodiq,”pungkasnya.
Reporter: yoga
Editor : budi
https://nuponorogo.or.id/sambung-sanad-perjuangan-dengan-ziarah-makam/
