Malang, NU Online Jatim
Masjid Agung Jamik (MAJ) Kota Malang dijadwalkan menggelar Shalat Idul Fitri tahun ini. Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, panitia menyiapkan segala keperluan terkait protokol kesehatan. Jamaah juga dibatasi 40 persen dari kapasitas normal.
“Panitia sudah menyiapkan peralatan untuk membantu terlaksananya penerapan protokol kesehatan, seperti halnya masker untuk jamaah yang lupa membawa, thermogun untuk mengecek suhu jamaah, dan bilik sterilisasi untuk jamaah yang akan masuk masjid,” kata Ketua Bidang PHBI MAJ Mahmudi Muhith kepada NU Online Jatim, Selasa (11/05/2021).
Selain itu, panitia juga menyiapkan kantong plastik untuk sepatu atau sandal milik jamaah agar dibawa ke dalam masjid, sehingga kerumunan bisa dicegah saat jamaah pulang usai Shalat Id. Sebab, kata Mahmudi, justru saat akan pulang dan jamaah mencari alas kaki kerumunan berpotensi terjadi.
Mahmudi mengingatkan jamaah agar memperhatikan dan menaati ketentuan yang telah diterapkan oleh panitia. Ketika sudah berada di dalam masjid, misalnya, jamaah diminta menempati penanda shaf yang sudah ada dengan jarak sesuai prokes. Jamaah juga diminta membawa sajadah sendiri.
“Insya Allah Shalat Id akan dimulai pukul 06.00 WIB, oleh karena itu jamaah diimbau untuk datang lebih awal untuk menghindari kerumunan. Setelah selesai Shalat Id diimbau tidak perlu bersalaman terlebih dahulu demi keamanan bersama dan diimbau untuk langsung pulang dengan tertib,” ujar Mahmudi.
Sekretaris Dewan Masjid Indonesia Kota Malang itu mengatakan, panitia sudah meminta khatib dan imam shalat agar tidak berlama-lama dalam melaksanakan tugasnya. Imam Shalat Id sekaligus khatib di MAJ ialah KH Imam Ma’ruf dari Kepanjen.
Sementara itu, Kepala Satuan Koordinasi Cabang Banser Kota Malang Chilmi Wildan mengaku sudah mempersiapkan dua peleton untuk menjaga keamanan pelaksanaan Shalat Id. Penjagaan dilakukan terutama untuk menertibkan jamaah agar menaati protokol kesehatan.
Editor: Nur Faishal
https://jatim.nu.or.id/read/masjid-jamik-malang-gelar-shalat-id–jamaah-diminta-perhatikan-ini