Go Internasional, Inaifas Jember Kirim Mahasiswa dan Dosen ke Thailand

Jember, NU Online Jatim

Salah satu program unggulan yang dimiliki Institut Agama Islam Al-Falah As-Sunniyyah (Inaifas) Kencong, Jember adalah Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Riset (PKM-BR) atau yang biasa disebut KKN. Pada umumnya program tersebut dilaksanakan di desa-desa sebagai wujud tri dharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat.

Saat ini, kampus yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Al-Falah As-Sunniyyah (YPIAA) Kencong ini berkesempatan mengirimkan 3 mahasiswa dan 1 dosen pembimbing untuk melaksanakan program tersebut di Songkhla, Thailand.

Di antaranya Ihsan Ibrahim, Hablul Matin Bintang Buana, dan Imam Syafi’i Muhammad. Serta Gus Imam Bukhori sebagai dosen pembimbing. Mereka akan melakukan pengabdian dan riset hinga satu bulan mendatang.

“Sengaja kami pilih ketiga mahasiswa tersebut berdasarkan kemampuan ilmu agama yang baik, berbahasa asing yang aktif dan punya komunikasi yang bagus,” kata Rektor Inaifas Jember Rijal Mumazziq Zionis kepada NU Online Jatim, Senin (31/10/2022) pagi.

Direktur Imtiyaz Surabaya ini menyebut bahwa kampus yang dipimpinnya memang kecil, lokasinya berada di pedesaan dekat dengan perumahan warga. Namun, hal itu tidak membuat semangatnya surut untuk memajukan kampus tersebut.

“Jangan pernah minder di hadapan kampus besar dan tetap percaya diri dalam pergaulan Internasional. Semua berkat kerja keras tim struktural sehingga cita-cita menginternasionalkan kampus ini perlahan terwujud,” tegasnya.

Pria yang menjabat Ketua Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Kencong ini menjelaskan, dalam program tersebut pihaknya akan menandatangani kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di Thailand.

“Selain itu, mereka juga akan membukukan pengalaman mengajar dan mendampingi masyarakat di lokasi. Dan, hasil risetnya dapat dijadikan artikel di jurnal,” terangnya.

Dikabarkan, Inaifas akan mendatangkan 3 santri asal Thailand pada 2023 mendatang. Pihaknya akan mengadakan International Class bergabung dengan mahasiswa asal Malaysia, Kamboja, Brunei Darussalam, dan Timor Leste. Serta Filipina, Taiwan dan negara lain.

“Selamat bertugas delegasi Inaifas. Semoga membawa kemanfaatan serta menjadi wasilah keberkahan dan kemajuan kampus tercinta,” pungkasnya.


https://jatim.nu.or.id/tapal-kuda/go-internasional-inaifas-jember-kirim-mahasiswa-dan-dosen-ke-thailand-eb7XH